Amsterdam Batasi Kapal Pesiar Berlabuh hingga Larang Pembangunan Hotel Baru untuk Tekan Overtourism

Jakarta – Amsterdam berencana mengurangi jumlah kapal pesiar sungai yang datang ke kota hal yang demikian. Yang ini baru satu dari sebagai banyak kebijakan ibu kota Belanda hal yang demikian untuk mengurangi overtourism. Diketahui sedangkan kota ini dihuni oleh sekitar 800 ribu orang, Amsterdam menarik 20 juta pelancong tiap-tiap tahunnya.

Mengutip dari laman Dutch News, Kamis, 18 April 2024, sekitar 2.300 kapal pesiar berlabuh di tepi laut kota ini pada tahun lalu. Namun pada 2028, pemerintah kota berkeinginan mengurangi jumlah hal yang demikian menjadi 1.150 kapal.

Langkah ini akan mengurangi jumlah kursdollar.id pelancong sebanyak 271 ribu orang dan memukul perekonomian wilayah hal yang demikian sebesar 73,5 juta Euro per tahun yang sepadan Rp1,2 triliun. Sulit yang disebabkan oleh kapal pesiar ini amat akut selama musim semi dikala 1.000 perahu sungai berlabuh di ibu kota, kata kepala keuangan kota Hester van Buren.

“Kami memiliki janji untuk menjaga jumlah pelancong di bawah 20 juta per tahun,” ungkapnya.

“Saya tak mengatakan hal ini akan memecahkan dilema banyaknya pelancong,” kata Van Buren pada presentasi rencana hal yang demikian pada hari Rabu, 17 April 2024, dikala ditanya apakah rencana hal yang demikian akan berakibat tak adil terhadap pelancong lanjut umur yang tak menimbulkan dilema.

Namun dia membeberkan bahwa kebijakan itu tak akan mengklasifikasikan pelancong yang bagus dan buruk. Cara hal yang demikian ialah upaya untuk mengurangi jumlah pelancong secara sempurna dengan gerbong-gerbong besar yang parkir di trotoar.

Penelitian yang dijalankan atas nama pemerintah kota juga menampakkan bahwa kebijakan ini akan mengurangi waktu menginap turis yang dihabiskan di hotel-hotel di Amsterdam.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *