Waspada Penukaran Uang Palsu Yang Berada Di Pinggir Jalan

Menjelang hari raya keagamaan Idul Fitri, biasanya masyarakat Indonesia melaksanakan budaya memberikan uang tunjangan hari raya (THR) terhadap sanak saudara, kerabat terdekatnya, terlebih dikasih terhadap buah hati-buah hati.

Sehingga mereka malah sering kali melaksanakan penukaran uang baru ke pecahan Rp1.000, Rp2.000, Rp5.000, Rp10.000, Rp20.000, dan Rp50.000 hingga Rp100.000.

Karena tingginya antuasias itu, penjaja uang atau dikenal dengan sebutan inang-inang biasanya menawarkan jasa penukaran uang di pinggir jalan.

Penukaran di penjaja uang itu biasanya dikenakan biaya per pecahan layak dengan uang yang ditukarkan.

Merespons banyaknya inang-inang https://avidadoce.com/ di pinggir jalan itu, Kepala Departemen Pengelolaan Uang Bank Indonesia (BI), Marlison Hakim mengimbau masyarakat untuk melaksanakan penukaran di titik-titik layanan BI dan perbankan, sebab ia menentukan jumlah yang ditukarkan malah tak dikurangi.

\\”Kami menghimbau masyarakat untuk melaksanakan penukaran di titik-titik layanan Bi dan perbankan sebab pasti jumlahnya,\\” kata Marlison terhadap media, Jakarta, Kamis (28/3).

Keaslian Uang
Tidak cuma itu, Marlison bilang jika melaksanakan penukaran di layanan resmi dijamin orisinilitas uangnya, dan uang yang diberikannya malah uang baru tahun emisi 2022.

\\”Pastinya barunya dijamin keabsahannya tak ada hal-hal lain misalkan ada sisipan uang palsu enggak kita pastikan itu dan satu lagi pasti tak berbiaya itu yang paling penting,\\” tutup ia.

Kuota Penukaran Uang Baru BI di Istora Senayan Sudah Full hingga 31 Maret 2024

Bank Indonesia (BI) meluncurkan program penukaran uang baru bertajuk Semarak Rupiah Ramadan dan Barokah Idul Fitri (SERAMBI) selama jangka waktu bulan Ramadan. Adapun titik-titik penukaran dijalankan di 499 daerah, salah satunya dijalankan di Istora Senayan, Jakarta.

Untuk menyukseskan penyelenggaraan ini, Bank Indonesia bekerjasama dengan 16 perbankan. Adapun diantaranya Bank Mandiri, BRI, BNI, BTN, BCA, BSI, Bank DKI, CIMB Niaga, Maybank, Bank Muamalat, OCBC NISP, Bank Mega, Bank Sinarmas, Bank Danamon, BJB, dan Bank Permata.

Kepala Departemen Pengelolaan Uang BI, Marlison Hakim mengatakan kegiatan ini membuka pelayanan penukaran, di mana masyarakat semestinya mendaftar terlebih dahulu melewati aplikasi PINTAR.

Marlison menuturkan pihaknya akan melayani sebanyak 5.000 orang per hari nya pada dikala penukaran di Istora Senayan, yang dibuka pada 28-31 Maret 2024 akan datang.

Kendati demikian, Marlison bilang kouta untuk penukaran uang di Istora Senayan hingga 31 Maret telah penuh atau full.

\\”Kesibukan membuka layanan Penukaran melewati aplikasi PINTAR. Tiap hari kita membuka kouta 5000 dan hingga kmren terkahir 31 Maret kouta telah full,\\” kata Marlison terhadap media, Jakarta, Kamis (29/3/2024).

Uang Baru Tahun Emisi 2022

Marlison menentukan uang yang dikasih terhadap masyarakat yaitu uang baru tahun emisi 2022. Karena, ada isu yang beredar di media sosial, pihaknya memberikan uang lama.

\\”Kita berikan tukarkan terhadap masyarakat itu uang baru. Uang baru tahun emisi 2022. Jadi isu yang kemarin di media itu nggak benar,\\” imbuhnya.

Lebih lanjut, masyarakat yang telah mendaftar di aplikasi PINTAR dapat menukar uang maksimal Rp4 juta per orang dengan pecahan Rp1000, Rp2000, Rp5000, Rp10.000, Rp20.000, Rp50.000 dan Rp 100.000. Perlu diingat per orang cuma dapat menukar satu orang dengan Kartu Pedoman Penduduk (KTP) yang didaftarkan di aplikasi PINTAR. Sekiranya indentitas yang dibawa berbeda karenanya tak akan dilayani.

Kenapa kita pakai buat paket satu orang, satu kali penukaran itu sebab kita mau adanya keadilan dan pemerataan pada beberapa besar masyarakat. Jadi yang mendaftar di PINTAR ia satu orang dapat menukar satu layak KTP-nya, jika KTP-nya berbeda tak dapat kita terima sebab ini aspek pemerataan dan keadilan,\\” tutup ia.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *